Itik Damiaking biasanya dipelihara pada daerah dekat pesisir pantai, pakannya berupa limbah rumah tangga dan pakan alami yang tersedia di kolam (seperti: kepiting, keong dan ikan kecil). Itik ini dipelihara dengan penggembalaan di areal kandang, halaman atau kolam yang luas. Pada usaha skala rumah tangga, kandang itik dibangun dengan sistem pekarangan, yaitu kombinasi pemeliharaan sistem terkurung dan sistem lepas. Kandang dibuat dari bahan yang tersedia di sekitar lokasi dan harganya murah serta memenuhi syarat : memberikan kenyamanan dan kesehatan ternak serta tidak mengganggu peternak.
Budidaya dilakukan secara semi-intensif dengan skala kepemilikan 100 ekor (kisaran 50 – 150 ekor). Itik yang digunakan adalah yang sudah siap telur (grower) umur 4 – 5 bulan. Perbandingan betina dan jantan adalah 30 : 1. Pakannya berupa dedak halus, konsentrat dan keong mas atau dedak halus, konsentrat dan ikan rucah segar. Pada daerah pedalaman, kombinasi pakan yang dianjurkan adalah dedak halus, konsentrat dan keong mas, sedangkan pada daerah dekat pantai/ laut adalah dedak halus, konsentrat dan ikan rucah segar. Di dekat kandang tersedia saluran air untuk membersihkan bulu dan mempertahankan suhu tubuh.
(Sumber : www.sinartani.com)